Alun-Alun Kejaksan, Kota Cirebon di Jawa Barat
Alun-Alun Kejaksan, Kota Cirebon adalah Alun-alun berpaving yang luas dengan gerbang batu bata & panorama Masjid Agung At-Taqwa yang memukau.
Terletak di Kota Cirebon provinsi Jawa Barat, Alun-Alun Kejaksan, Kota Cirebon mudah diakses dengan berbagai moda transportasi.
Alamat lengkapnya adalah Alun-Alun Kejaksan, Kota Cirebon, Jl. Tanda Barat II No.Samping, alun-alun, Kec. Kejaksan, Kota Cirebon, Jawa Barat 45124, Indonesia.
Banyak orang yang jatuh cinta dengan Alun-Alun Kejaksan, Kota Cirebon. Tak heran, tempat ini memiliki rating tinggi, yaitu 4.5 dari 5 bintang. Beragam ulasan positif dari para pengunjung menjadi bukti nyata bahwa Alun-Alun Kejaksan, Kota Cirebon adalah tempat wisata yang tak boleh dilewatkan.
Bahkan seorang wisatawan yang telah mengunjungi Alun-Alun Kejaksan, Kota Cirebon, mengatakan bahwa:
Destinasi wisata utama di Cirebon, cuma sayang kondisi alun alun kurang terawat, makin kerasa kalau musim hujan. Mudah2an ada perhatian lebih serius dari instansi terkait untuk pengembangan & pemeliharaan alun2, agar masyarakat Cirebon khususnya dan wisatawan bisa punya destinasi liburan yang kids friendly dan nyaman.
Sebelum berkunjung, pastikan kamu menyesuaikan waktumu dengan jam operasional Alun-Alun Kejaksan, Kota Cirebon. Saat ini, tempat wisata ini buka pada Buka 24 jam. Kamu tak perlu khawatir akan kehabisan waktu ataupun antrian panjang, karena Alun-Alun Kejaksan, Kota Cirebon siap menyambutmu dengan hangat.
Detail Lokasi
Alamat
Alun-Alun Kejaksan, Kota Cirebon, Jl. Tanda Barat II No.Samping, alun-alun, Kec. Kejaksan, Kota Cirebon, Jawa Barat 45124, Indonesia
Kecamatan
alun-alun, Kecamatan Kejaksan
Kota/Kabupaten
Kota Cirebon
Provinsi
Jawa Barat
Kode Pos
97711
Titik Koordinat
-6.7097554,108.5589887
Lokasi Digital
7HR5+3H Kebonbaru, Kota Cirebon, Jawa Barat, Indonesia
Call Center
Maaf saat ini informasi belum tersedia.
Website
Jam Operasional
Buka 24 jam
Kategori
Ulasan
5
Tidak perlu jauh dan mahal untuk mengisi liburan bagi warga Cirebon. Di kelurahan Kebonbaru, ada sebuah objek wisata yang selalu ramai dikunjungi setiap hari, Alun-Alun Kejaksan namanya. Sebagaimana alun-alun pada umumnya, desain utamanya yakni sebuah taman yang biasa digunakan untuk bersantai. Namun ada sedikit perbedaan kali ini karena ada beberapa fasilitas penunjang yang sekaligus menjadi daya tarik bagi wisatawan. Cirebon yang dikenal salah satu kabupaten dengan hasil laut melimpah juga menyimpan sejarah panjang bagi kotanya. Banyak peninggalan sejarah yang patut dikenal oleh kaum muda saat ini selain banyaknya keraton yang ditemui. Setiap keraton juga memiliki kisah panjang dari pangeran kerajaan pada zaman dulu. Demikian pula alun-alun yang digunakan taman saat ini juga menyimpan sejarah. Menurut sejarah, Alun-Alun Kejaksan sudah ada sejak zaman Sunan Gunung Jati. Kondisinya saat itu masih basa saja, hanya berupa lapangan luas dengan tumbuhan di sekitar lokasi. tidak banyak yang bisa dilakukan pada saat itu hingga tahun2019. Dialah sang Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, yang menjadi pelopor utama untuk merevitalisasi tempat tersebut menjadi salah satu objek wisata yang layak dikunjungi. Sejarah Alun-Alun Kejaksan. Nama Kejaksan diambil dari salah satu tokoh pada masa Sunan Gunung Jati. Dahulu ada tiga bersaudara yang berniat untuk berguru kepada salah satu tokoh agama terkemuka pada saat itu, Syekh Nurjati. Ketiga bersaudara itu masing-masing adalah Syekh Abdurrahim, Syekh Abdurrahman, dan Syarifah Bagdad. Ketiganya merupakan anak dari Syekh Sulaeman Al Bagdadi yang datang ke Cirebon pada tahun 1464. Syekh Abdurrahman menjadi tokoh sekaligus pemimpin agama saat itu. Karena kebijakan dan ilmunya yang tinggi, masyarakat Cirebon memberikan julukan sebagai Pangeran Panjunan. Selain tokoh agama, beliau juga serang pengusaha sukses, tepatnya di bidang pembuatan kerajinan keramik dari tanah liat. Sedangkan Syekh Abdurrahim kala itu menjabat sebagai jaksa yang mengurusi masalah keagamaan. Beliau ditugaskan tidak jauh dari alun-alun kota Cirebon. Tokoh agama yang juga sebagai panutan masyarakat tersebut kemudian dikenal sebagai Kejaksan. Hingga saat ini, julukan tersebut kemudian diabadikan menjadi salah satu nama Alun-Alun Kejaksan yang hingga saat ini dikenal dan diterima baik oleh warga lokal.
5
Luas, parkir oke, indah, ada arena bermain anak, tempat jajanan, dekat masjid, struktur bangunan klasik-modern dgn khas bata merah yg eksotik.
5
Luas, pedagang tertata rapi, ada parkiran khusus cukup luas. Masjidnya besar. Recomended Perlu perhatian dalam kebersihan