Bukit Rel di Kalimantan Barat
Bukit Rel adalah Bukit yang memiliki jalur rel kereta api yang tidak lagi aktif.
Terletak di Kota Pontianak provinsi Kalimantan Barat, Bukit Rel mudah diakses dengan berbagai moda transportasi.
Alamat lengkapnya adalah Bukit Rel, Jl. Panca Bhakti No.KM 4, RW.3, Batu Layang, Pontianak Utara, Pontianak, West Kalimantan 78244, Indonesia.
Banyak orang yang jatuh cinta dengan Bukit Rel. Tak heran, tempat ini memiliki rating tinggi, yaitu 3.9 dari 5 bintang. Beragam ulasan positif dari para pengunjung menjadi bukti nyata bahwa Bukit Rel adalah tempat wisata yang tak boleh dilewatkan.
Bahkan seorang wisatawan yang telah mengunjungi Bukit Rel, mengatakan bahwa:
Bukit rel berada di jalan panca bakti, kelurahan batu layang kota Pontianak Utara. Perjalanan dari tepi jalan besar jarak yang ditempuh untuk menuju bukit berkisaran 3 km kedalam, bukit rel ini memiliki ketinggian kurang lebih 40 m, dulu terdapat 2 bukit bekas kerokan batu dan tanah sisa-sisa Belanda. Bukit rel ini merupakan satu satunya bukit yang ada di kota Pontianak, Kalimantan barat. Bukit rel dulu dijadikan tempat anak anak melakukan kegiatan sekolah seperti Pramuka. Mayoritas masyarakat sekitaran bukit rel yaitu bersuku dayak
Sebelum berkunjung, pastikan kamu menyesuaikan waktumu dengan jam operasional Bukit Rel. Saat ini, tempat wisata ini buka pada Buka 24 jam. Kamu tak perlu khawatir akan kehabisan waktu ataupun antrian panjang, karena Bukit Rel siap menyambutmu dengan hangat.
Detail Lokasi
Alamat
Bukit Rel, Jl. Panca Bhakti No.KM 4, RW.3, Batu Layang, Pontianak Utara, Pontianak, West Kalimantan 78244, Indonesia
Kecamatan
Batu Layang, Kecamatan Pontianak Utara
Kota/Kabupaten
Kota Pontianak
Provinsi
Kalimantan Barat
Kode Pos
78244
Titik Koordinat
0.0327332,109.30990919999999
Lokasi Digital
28M5+3X Batu Layang, Kota Pontianak, Kalimantan Barat, Indonesia
Call Center
Maaf saat ini informasi belum tersedia.
Website
Jam Operasional
Buka 24 jam
Kategori
Ulasan
5
Ketinggian tanah di Kota Pontianak berkisar 0,1 - 1,5 mdpl, sedangkan struktur tanahnya berupa lapisan tanah gambut bekas endapan lumpur Sungai Kapuas. Lapisan tanah liat baru dicapai pada kedalaman 2,4 meter dari permukaan laut. Namun, banyak yang tidak mengetahui bahwa Kota Pontianak mempunyai sebuah dataran tinggi menyerupai gundukan bukit yang dikenal dengan Bukit Rel / Bukit Reel dengan ketinggian +- 40 meter diatas permukaan laut (mdpl). Bukit Rel terletak di Kelurahan Batu Layang, Kecamatan Pontianak Utara, tepatnya di Jalan Panca Bakti. Jarak tempuh menuju bukit dari jalan utama +- 3km atau sekitar 15 menit. Patokan dari Bundaran Untan (Jl. Ahmad Yani) menuju kawasan Bukit Rel berjarak 16 km atau +- 45 menit menggunakan kendaraan roda dua. Asal usul penamaan Bukit Rel karena masa pemerintahan Hindia Belanda, kawasan ini terdapat sebuah jalur rel untuk mengangkut tanah dari bukit yang telah dikeruk guna pembangunan kota. Pada saat itu masih terdapat 2 buah bukit lebih besar berdiri di tanah Pontianak, namun selalu dikeruk menyisakan 1 bukit lebih kecil dari ukuran aslinya akibat dikeruk. Hingga saat ini masih bisa dijumpai bekas jalur rel, pemecah batu, dan kerukan bekas penggalian tanah. Memasuki kawasan Bukit Rel, atmosfer alam dengan khas perbukitan sangat terasa ditambah terdapat danau kecil, mengingat Pontianak dikenal dengan cuaca panasnya (red: panas bedengkang). Oleh masyarakat, kawasan ini juga dijadikan salah satu jalur sepeda gunung yang belum lama dieksplorasi oleh komunitas sepeda lokal. Selain itu, di puncak Bukit Rel terdapat pantak Dayak yang dikenal dengan nama Pantak Binua Bukit Rel (satu darah dayak se-Kalbar) dalam pengawasan Dewan Adat Dayak (DAD) Kota Pontianak. Setiap menjelang perayaan Pekan Gawai Dayak di Kota Pontianak, tepatnya sebelum melakukan ritual adat Ngampar Bide' di Rumah Panjang, tetua adat melakukan ritual Matik (meminta izin kepada leluhur) dulu di Bukit Rel. #misterpangalayo #bukitrelpontianak #bukitrel #pantakdayak #dayakpontianak Sumber : FB misterpangalayo
3
ini bkn tmpat piknik, ini tempat sakral,menyimpan sejarah yg tidak bnyak org tahu. perlu dijaga kelestarian alamnya.
3
Disekitaran bukit rel terdiri dari berbagai suku seperti melayu, dayak, madura, flores dan cina. Namun mayoritas disekitar bukit rel yaitu masyarakat RT 05/RW 14 adalah suku Dayak. Ketika memasuki Jl. Panca Bakti dapat dilihat bahwa masyarakatnya yang masih padat dan rumahnya juga berdekatan berbeda. ketika sudah mendekati Bukit Rel yang mana rumah masyarakat sudah mulai berjarak. Kondisi perekonomian keluarga disekitaran bukit rel memiliki penghasilan cukup rendah oleh karenanya ada sebagian masyarakat yang mendapat bantuan pangan dari pemerintah. Adapun dari 60 kepala keluarga yang mendapat bantuan di sekitaran bukit rell hanya berjumlah 36 orang saja dan bantuan yang diterima tidak rutin. Berdasakan observasi di bukit rel menunjukan tingkat pendidikan masih tergolong rendah hal ini dibuktikan dari mayoritas kepala keluarga yang tamat SD, sedangkan untuk anggota keluarga yang berumur 10 tahun ke atas masih menduduki bangku sekolah dasar. Untuk Jaminan Kesehatan yang dimiliki oleh sebagian masyarakat di sekitaran bukit rell terdiri dari 5 jenis jaminan kesehatan. Sebanyak 159 anggota keluarga mengunakan handpone dan internet untuk keperluan mereka seperti media sosial, media pembelajaran, mengakses informasi serta hiburan. Namun dari hasil survei pada 60 keluarga yang disekitar bukit rel ini sejumlah 18 0rang yang menggunakan kan komputer/laptop. Masyarakat bukit rel yang berjumlah 239 orang dari 60 keluarga hanya 15% yang menerima jasa bantuan dari pemerintah berupa bantuan pangan. Sedangkan sebanyak 85% masyarakat tidak menerima bantuan pangan maupun bantuan uang dll. sehingga dengan ini penyaluran bantuan pangan di masyarakat sekitaran bukit rel terutama pada 60 keluarga tersebut belum merata.